Gelaran Octofest 2024 yang digelar SULTANTV verlangsung sukses. Agenda tahunan yang melibatkan masyarakat, influencer, pecinta kuliner dan pegiat seni di Banten ini berhasil menarik berhasil menarik perhatian ratusan pengunjung.
Pada hari pertama, Rabu 30 Oktober dibuka dengan festival kuliner dan pasar malam. Berlangsung di Sultan Center, Kota Serabf, puluhan stan kuliner yang menawarkan berbagai makanan khas Banten, seperti sate bandeng, nasi uduk, kue cubir, dan kuliner banten lainnya. Tidak hanya menikmati aneka kuliner, pengunjung juga disuguhi pertunjukan musik yang menambah semarak festival.
Keseruan semakin memuncak pada malam hari dengan hadirnya pasar malam yang juga menyajikan makanan-makanan khas Banten, menjadikan Octofest 2024 lebih dari sekadar festival kuliner, tetapi juga wadah edukasi bagi pengunjung mengenai ragam kuliner tradisional.
“Octofest 2024 merupakan upaya kami untuk melestarikan dan memperkenalkan khazanah kuliner Banten kepada masyarakat luas. Kami berharap acara ini dapat menjadi ajang promosi bagi pelaku usaha lokal,” ujar CEO Sultantv Bahroji.
Di hari kedua festival, Kamis 31 Oktober, menampilkan pencak silat dan keceran yang berlangsung di padepokan Abah Anom Di Desa Curug Goog, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang. Penampilan silat Banten ini merupakan komitmen Sultantv dan Padepokan Abah Anom dalam melestarikan budaya Banten.
Nah, yang ditungggu-tunggu adalah tradisi keceran. Keceran dalam tradisi pencak silat berarti ditetesi. Pelaksanaan keceran dilakukan dengan cara ditetesinya mata, hidung dan mulut oleh air khusus yang telah diberikan doa-doa oleh para sesepuh perguruan tersebut. Ritual ini dilakukan untuk mendorong orang berbuat kebaikan.
Dalam istilah umum, keceran juga diartikan sebagai upacara adat pengangkatan saudara sehati, seadat dan seilmu.[]