More

    Menu Protein Tinggi yang Baik untuk Berbuka Puasa

    Memperhatikan zat gizi saat puasa tentu sangat penting. Meski tidak makan dan minum selama lebih dari 12 jam, kebutuhan gizi harian tetap harus dipenuhi, termasuk protein. Jadi, menu buka puasa tinggi protein pun tak boleh Anda lewatkan.

    Ada beberapa alasan mengapa asupan tinggi protein diperlukan saat berbuka puasa.

    1. Mengembalikan energi

    Protein merupakan salah satu makronutrien atau zat gizi yang diperlukan dalam jumlah besar untuk memberikan energi bagi tubuh.

    Saat berpuasa, tubuh menggunakan cadangan tenaga dari makanan saat sahur. Karena tidak mendapatkan asupan apa pun hingga matahari tenggelam, energi Anda pun terkuras.

    2. Mengontrol asupan makanan

    Menu tinggi protein juga membantu mengurangi hasrat ingin makan berlebihan atau “balas dendam” saat buka puasa.

    Mengutip studi The Journal of Clinical Endocrinology and Metabolism (2009), hal ini dikarenakan asupan protein membantu meningkatkan hormon peptida YY dan menurunkan hormon ghrelin.

    Hormon peptida YY membantu memunculkan rasa kenyang. Hormon ghrelin membuat Anda lapar.

    3. Memulihkan jaringan yang rusak

    Menu buka puasa tinggi protein juga membantu memperbaiki jaringan tubuh yang rusak.

    Beraktivitas dengan intensitas tinggi saat tidak mendapatkan asupan akan meningkatkan risiko tubuh mengalami stres atau disebut dengan stres fisiologis.

    Jika dibiarkan begitu saja, kondisi ini menyebabkan jaringan tubuh rusak.

    Untuk memulihkan stres fisiologis, menu tinggi protein pun diperlukan saat buka puasa.

    Sumber protein yang baik bisa berasal dari nabati ataupun hewani. Meski demikian, utamakan menu buka puasa tinggi protein yang berasal dari sumber nabati.

    Hal ini dikarenakan sumber nabati bebas kolesterol dan mengandung lemak tak jenuh. Lemak ini baik untuk menurunkan kadar kolesterol jahat di dalam tubuh.

    Protein nabati juga kaya serat, vitamin, dan mineral yang tak kalah penting untuk kesehatan tubuh.

    Untuk menerapkan salah satu cara buka puasa yang sehat ini, Anda bisa mengonsumsi bergabai sumber protein nabati, di antaranya:

    • kacang kedelai,
    • tahu dan tempe,
    • kacang merah,
    • buncis,
    • kacang polong,
    • edamame,
    • kacang tanah,
    • kacang mete,
    • oat,
    • brokoli,
    • asparagus, dan
    • jagung.

    Jika Anda ingin memilih sumber protein hewani, Anda bisa mendapatkannya dari:

    • ayam,
    • bebek,
    • berbagai jenis ikan,
    • telur,
    • kerang, dan
    • cumi-cumi.

    Apabila Anda ingin mendapatkan asupan protein dari susu beserta olahannya, sebenarnya sah-sah saja.

    Namun, sebaiknya Anda mengonsumsi secukupnya, yakni 1–2 sajian saja per hari. Anda bisa memilih yoghurt sebagai asupan protein dari olahan susu.

    Selain protein, yoghurt juga mengandung probiotik yang baik untuk menjaga keseimbangan mikrobiota usus atau bakteri di dalam usus. Jadi, saluran pencernaan pun tetap terjaga.[]

    Sumber: hellosehat.com

    Artikel Terkait

    TINGGALKAN KOMENTAR

    Silakan masukkan komentar anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini

    Stay Connected

    0FansSuka
    16,400PengikutMengikuti
    44,600PelangganBerlangganan
    - Advertisement -

    Artikel Terbaru