More
    BerandaBERITAHamas Banten Kritisi Kinerja Bupati dan Wakil Bupati Serang Zakiyah-Najib: Tidak Becus...

    Hamas Banten Kritisi Kinerja Bupati dan Wakil Bupati Serang Zakiyah-Najib: Tidak Becus Atasi Masalah

    SERANG, Sultantv.co – Himpunan Mahasiswa Serang (Hamas) Banten mengkritisi kinerja pasangan Ratu Rachmatuzakiyah dan Muhammad Najib Hamas, yang baru dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Serang pada akhir Mei 2025 lalu.

    Mereka menyoroti berbagai persoalan yang ada di Kabupaten Serang mulai dari sektor ekonomi, pengangguran, penanganan sampah hingga pelayanan publik.

    Ketua Pengurus Pusat Hamas Banten, Irhamullah mengatakan bahwa dalam beberapa hari pasca pelantikan, Bupati Serang melakukan gerebek sampah di Desa Cikande Permai. Namun, kegiatan tersebut hanya sebatas seremonial belaka dan tidak ada tindak lanjutnya.

    “Kami berharap Bupati mendindak lanjuti soal gerebek sampah di 29 kecamatan dan juga 326 desa yang ada di Kabupaten Serang, tapi realitanya mangkrak,” ujar Irham, melalui keterangan resminya, Rabu, 11 Juni 2025.

    “Jangan sampai agenda itu menjadi agenda seremoni yang hanya menghabiskan Anggaran Pendapat Belanja Daerah (APBD) saja,” sambungnya.

    Berbicara soal APBD, lanjut Irham, seharusnya seorang pemimpin daerah tidak melakukan pemborosan, terlebih di situasi saat ini dengan adanya kebijakan pemerintah pusat terkait efesiensi anggaran.

    “Kami melihat sudah beberapa kegiatan yang mengeluarkan APBD yang dilakukan oleh bu Zakiyah. Iya aja kalo kegiatannya bermanfaat tapi ini tidak. Itu yang di maksud pemborosan,” ungkap dia.

    Kemudian, persoalan pengangguran di Kabupaten Serang, dalam kondisi ketidakjelasan hadirnya investasi industri pabrik mulai dari ujung Serang Timur hingga Serang Barat.

    “Kabupaten Serang ini masih menjadi penyumbang pengganguran tertinggi di Banten. Hal ini merupakan kondisi masa bodohnya Zakiyah dan Najib terhadap masyarakatnya,” tuturnya.

    Bahkan, Irham menyebutkan di bagian Serang Barat tepatnya di Kecamatan Anyer merupakan daerah wisata pantai yang indah. Namun, hari ini terdapat peraturan daerah (perda) Kabupaten Serang yang menyebutkan bahwa Anyer menjadi wilayah zona industri maritim.

    “Hari ini sudah jelas terbukti sudah banyak plang tanda patok lahan yang sudah di miliki oleh PT. Krakatau Sarana Infrastruktur (KSI). Lebih parah lagi proses pengajian Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) tidak dilakukan secara transparan. Tentu ini akan muncul masalah baru yang ada di Kabupaten Serang,” beber dia.

    Belum lagi masalah lainnya yang saat ini belum tuntas seperti, pelayanan dasar, untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat Kabupaten Serang.

    Irham menjelaskan bahwa pelayanan ini tentu menjadi urusan yang harus dipenuhi oleh pemerintah daerah, seperti pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan rakyat, ketentraman, ketertiban umum, dan perlindungan masyarakat, serta sosial.

    “Persoalan ini masih dirawat dan tidak pernah diselesaikan oleh pemerintah Kabupaten Serang,” ujarnya.

    Maka dari itu, Hamas Banten menutut keras kepada Bupati Serang Ratu Zakiyah untuk segera menyelesaikan permasalah pelayanan dasar, realisasikan TPSA di Kabupaten Serang, meninjau ulang perda RTRW Kabupaten Serang.

    “Selain itu, kami menolak pembangunan PT. KSI di wilayah Anyer, dan segera lakukan reformasi birokrasi yang berkeadilan serta wujudkan clean and good government di Kabupaten Serang,” tutupnya. (Roy)

    TINGGALKAN KOMENTAR

    Silakan masukkan komentar anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini

    - Advertisment -

    Most Popular