Fabio Di Giannantonio harus mengakhiri main race MotoGP Jerman di Sirkuit Sachsenring hari Minggu (07/07/2024) dengan lebih cepat.
Dia harus masuk pit pada lap ke-9 dalam situasi pembalap Pertamina Enduro VR46 Racing Team itu menempati posisi sembilan.
Mengingat kecelakaan yang dialaminya saat latihan bebas, ada spekulasi bahwa kondisi fisik mungkin menjadi penyebab Fabio Di Giannantonio tidak finis musim ini.
Namun Diggia-sapaan akrabnya memastikan bukan kondisi fisik yang membuatnya tidak finis balapan MotoGP Jerman.
“Soal kondisi bahu saya, saya merasa lebih baik hari ini. Kami melakukan pekerjaan yang bagus dengan fisioterapi,” kata pembalap berusia 25 tahun itu.
Fabio Di Giannantonio menceritakan ban motornya bocor menyebabkan hilangnya tekanan ban belakang motor Ducati Desmosedici miliknya.
Kondisi di atas memicu alarm pada dashboard-nya. Jika memaksakan diri, ban motor milik Diggia bisa saja meledak.
“Start balapan tidak sempurna, tapi saya tidak kehilangan kontak dengan grup terdepan. Lalu tiba-tiba, saya mulai kehilangan cengkeraman di bagian belakang,” kata Diggia.
“Kami sedang memeriksa data, kami belum tahu persis apa yang terjadi. Saya kehilangan tekanan, saya juga mendapat alarm di dasbor, dan sangat berbahaya untuk melanjutkan.”
“Dari luar ban terlihat baik-baik saja, tapi kami tidak bisa mengesampingkan bahwa ada sesuatu yang terjadi di pelek,” tambahnya.
Karena kejadian di balapan MotoGP Jerman, eks pembalap Gresini Racing itu meminta maaf kepada tim.
“Saya minta maaf karena menutup paruh pertama musim dengan cara seperti ini, tapi sejauh ini keseimbangannya positif,” ungkap Fabio Di Giannantonio.
Seri berikutnya MotoGP 2024 bakal berlangsung 4 Agustus pada MotoGP Inggris di Sirkuit Silverstone. []
Sumber: bola.com