Jakarta – Komunitas Voice Over Dubber Announcer Indonesia (KVDAI) gelar kegiatan kelas voice over dan dubbing selama 4 hari.
Komunitas yang sudah berdiri sejak Juli 2018 ini, kini memiliki 14 ribu mamber aktif yang tersebar diseluruh wilayah Indonesia.
Kegiatan ini akan diisi oleh sembilan mentor profesional, hal ini disampaikan langsung oleh Hilda Juwita selaku Gubernur Regional I Jabodetabek Banten KVDAI saat diwawancarai di Yan Cafe Sabang, Jakarta Pusat, Sabtu, (17/06/23)
“Saat ini KVDAI sedang membuka kelas Voice Over dan Dubbing batch 1 yang akan dilaksanakan selama empat hari dan diisi oleh sembilan mentor. Kebetulan pada hari pertama ini ada Mas Irwan Ardian sama Mas Bimoky” Jelas Hilda.
Selain itu, Hilda juga menjelaskan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi baik secara teori maupun praktik kepada para penggiat suara sehingga mereka dapat mengetahui bagaimana dunia voice over sebenarnya dari para mentor yang masih aktif dibidangnya.
“Tujuan kegiatan ini agar para pegiat suara tahu seluk beluk dunia voice over dan dubbing dan dapat berkonsultasi langsung dan belajar pada para ahlinya” Tutur Hilda.
Lebih lanjut, Arif Budiman selaku Presiden KVDAI juga menyampaikan bahwa KVDAI Classroom batch 1 ini merupakan kegiatan offline pertama yang mereka adakan setelah pandemi yang sebelumnya selalu dilakukan secara online.
Selain di Jakarta kegiatan ini akan berlangsung di Bekasi dan Depok.
“KVDAI Classroom ini biasanya kami lakukan secara online, tapi setelah pandemi ini jadi kelas offline pertama kami. Nantinya akan dilaksanakan di Jakarta, Bekasi dan juga Depok” Jelas Arif.
Arif berharap setelah diberlangsungkannya kegiatan ini, para peserta memiliki wawasan yang luas tentang apa itu voice over dan bagaimana cara kinerja voice over berlangsung selama di industri.
“Harapannya tentu setelah mengikuti kegiatan ini teman-teman dapat mengenal dunia voice over dengan lebih luas, jadi mereka bisa memahami bahwa voice over bukan hanya menjual suara tetapi ada teknik-teknik khusus sehingga nantinya mereka tau bagaimana kita bisa masuk dan menjual di dunia industri voice over” Tutup Arif.[Al]