SERANG, Sultantv.co – Wali Kota Serang Budi Rustandi menyatakan siap akan mengawasi secara langsung dalam proses penyusunan Data Pokok Pendidikan (Dapodik) pada tahun ini.
Keputusan ini diambil setelah Pemerintah Kota (Pemkot) Serang menerima kritik dari Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), terkait pengajuan Dapodik yang dinilai lambat dan tidak diperbarui.
Budi mengatakan hari ini pihaknya tengah menggenjot Dapodik agar datanya dapat segera disinkronkan dan diperbaruhi, sehingga dapat diajukan ke pemerintah pusat.
“Ya itu makanya hari ini kita menggeber itu agar tidak ada lagi data yang diperlukan pemerintah telat. Karena ini ketika saya melakukan presentasi ke Bappenas ternyata Dinas Pendidikan itu datanya tidak singkron dengam faktanya,” ujar Budi kepada Sultantv.co, ditemui di SMP Negeri 10 Kota Serang, Senin, 10 Maret 2025.
Lebih lanjut ia menerangkan, apabila permasalahan Dapodik ini tidak segera diselesaikan, maka akan berdampak negatif terhadap penerimaan bantuan yang akan diterima oleh Pemkot Serang.
Oleh karenanya, politisi Gerindra ini mengaku tengah melakukan perbaikan terhadap data tersebut.
“Akan berdampak ke lainnya, makannya kita perbaiki. Tahun kemarin tidak akan seperti tahun sekarang karena pengawasannya akan langsung dari wali kota,” jelas dia.
Budi menegaskan, Dana Alokasi Khusus (DAK) yang diminta Pemkot Serang kepada pemerintah pusat akan berkurang, apabila Dapodik yang tidak diupgrade dan tidak sinkron.
“Ya nanti bantuannya kurang DAK nya, harusnya sekian tapi dapatnya sekian, gitu lho. Kan dapodik itu penting ya pak Asda. Nanti pak Asda yang menjelaskan,” tandasnya. (Roy)