SERANG, Sultantv.co – Presiden Prabowo Subianto meluncurkan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) atau Medical Check-up gratis, sebagai hadiah dari pemerintah untuk masyarakat yang merayakan hari ulang tahun.
Program ini telah dimulai sejak 10 Februari 2025, dan dirancang untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Indonesia serta mengurangi beban penyakit yang dapat dicegah.
Pantauan Sultantv.co di Puskesmas Ciwaktu, peserta yang mengikuti program cek kesehatan gratis (CKG) belum terlihat diminati masyarakat Kota Serang.
Padahal hari ini, Jumat 14 Februari 2025, telah memasuki hari keempat diberlakukannya program cek kesehatan gratis dari Pemerintah Pusat.
“Ada satu tapi sampe jam segini engga dateng-dateng orangnya,” kata seorang petugas Puskesmas Ciwaktu yang berjaga.
Bagian Pelayanan Kesehatan pada Dinas Kesehatan Kota Serang, Neneng Nasitiowati mengaku pihak puskesmas-puskesmas sudah siap melayani program cek kesehatan gratis.
Hanya saja kendalanya, adalah harus mendownload terlebih dahulu dan melakukan pendaftaran melalui aplikasi Kartu Sehat Mobile di Google Play Store.
“Sepertinya masyarakat mengalami kesulitan untuk mengikuti secara digital, dikarenakan masih banyak masyarakat kita yang belum paham bahkan tidak semua orang memiliki Hp android. Sebenarnya tidak harus punya Hp, bisa menggunakan Hp anak atau saudaranya,” ujar Neneng, saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat, 14 Februari 2025.
Neneng mengaku, saat ini pihaknya masih melakukan tahap sosialisasi kepada masyarakat melalui puskesmas-puskesmas, agar program ini bisa segera dirasakan oleh warga Kota Serang.
Untuk daftar cek kesehatan gratis (CKG), warga Kota Serang harus mengaktifkan Kartu Sehat Mobile, bisa dilakukan sendiri atau minta bantuan ke petugas Puskesmas.
“Kalau Puskesmas sendiri sebenarnya sudah siap untuk melayani CKG, karena program CKG ini untuk seluruh masyarakat Indonesia, baik yang memiliki BPJS maupun yang tidak. Itu wajib melakukan CKG karena ini program. Pemerintah,” terang Neneng.
Ia menjelaskan, program CKG ini berkesinambungan dengan rumah sakit, apabila ada tindakan lanjutan dari hasil pemeriksaan cek kesehatan gratis tersebut.
Bagi pemilik kartu BPJS yang mati atau belum punya, diimbau segera mengaktifkan kembali kepesertaan kartu BPJS.
Hal ini untuk mengetahui apabila ada penyakit yang butuh tindakan lebih lanjut bisa tercover dari BPJS.
“Cara daftarnya untuk program CKG dimulai sejak pendaftar masuk di hari ulang tahun sampai satu bulan kedepan. Contohnya apabila lahir pada 19 Februari, pada tanggal itu bisa mendaftar melalui aplikasi Kartu Sehat Nobile,” tuturnya.
Neneng menambahkan, setelah peserta selesai melakukan pendaftaran akan menerima pemberitahuan jadwal pemeriksaan melalui aplikasi Kartu Sehat Mobile.
“Nanti ada pemberitahuan di aplikasi itu, tanggal sekian, puskesmas A, dan disesuaikan jumlah kuotanya,” katanya.
Adapun jenis pelayanan yang diberikan melalui program cek kesehatan gratis ini adalah cek laboratorium, cek screening, dan sebagainya.
“Screeningnya juga beda-beda, ada untuk bayi baru lahir, pra sekolah, remaja, dewasa, dan orang tua. Kalau rontgen di puskesmas engga ada (alatnya). Paling nanti kalau ada keluhan mengarah ke sana ya dirujuk (ke rumah sakit,)” pungkasnya.(Roy)
