SERANG, Sultantv.co – Ketua DPRD Kabupaten Serang Bahrul Ulum menyampaikan selamat kepada pasangan Ratu Rachmatuzakiyah dan Muhammad Najib Hamas, usai dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Serang periode 2025-2030.
Hal ini akan menjadi langkah awal untuk mewujudkan cita-cita yang tertuang dalam visi misi pasangan Zakiyah-Najib, pada saat Pilkada 2024 lalu.
Pernyataan ini disampaikan Bahrul Ulum usai rapat paripurna penyampaian pidato sambutan Bupati Serang di gedung DPRD Kabupaten Serang, Selasa, 27 Mei 2025.
“Selamat mengemban amanah dan selamat bertugas kepada Bupati dan Wakil Bupati Serang masa jabatan 2025-2030,” kata Ulum.
Menurutnya, tantangan yang harus dihadapi pasangan Zakiyah-Najib usai dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Serang adalah terkait efisiensi anggaran, yang tertuang dalam Instruksi Presiden (Inspres) Prabowo Subianto.
“Saya kira tantangannya gak besar-besar amat ya, karena yang pasti tantangan di depan mata itu adalah, bagaimana kemudian mengefektifkan anggaran yang dimiliki oleh Pemkab Serang, di tengah efisiensi yang dilakukan oleh pemerintah pusat melalui Inpres nomor 1 tahun 2025,” ungkapnya.
Kemudian, lanjut Ulum, efisiensi anggaran tersebut akankah bisa memaksimalkan atau mewujudkan cita-cita yang tertuang dalam visi misi Zakiyah-Najib, pada saat Pilkada Serentak kemarin.
“Tentunya ini harus segera diakselerasikan dengan kondisi existing hari ini terkait dengan Inpres nomor 1 tahun 2025. Kemudian bupati dan wakil bupati yang baru dilantik ini harus bisa memilah dan memilih, mana yang harus dilakukan dan mana yang mungkin dilakukan di tahun yang akan datang,” beber dia.
Meski demikian, politisi Golkar ini berharap visi misi pasangan Zakiyah-Najib dapat segera direalisasikan sesuai janji kampanye pada saat Pilkada Serentak 2024 lalu.
“Dan tentunya kita berharap semua visi misi yang dijanjikan (Zakiyah-Najib) pada saat kampanye dapat terwujud di lima tahun kepemimpinan beliau di periode 2025-2030,” ucap Ulum.
Adapun sikap Golkar di era kepemimpinan Zakiyah-Najib, Ulum menjelaskan bahwa pihaknya akan tetap mendukung pemerintahan.
Hal tersebut dikarenakan Golkar sejak lahir berada di pemerintahan, tanpa meninggalkan tugas pokok dan fungsinya (tupoksi) sebagai partai politik dalam mengontrol pemerintahan.
“Kita support misalnya secara pribadi kepada bupati dan wakil bupati, yang tentunya support itu dalam arti supporting secara positif untuk kebaikan masyarakat Kabupaten Serang,” jelas Ulum.
“Selain support, kami juga siap mengawal dan mengoreksi jika ada kebijakan yang bertentangan dengan kehendak masyarakat Kabupaten Serang,” tandasnya. (Roy)