Bahan Utama:
- 1 ekor ayam kampung (ukuran sedang), belah bagian dada tapi tidak putus (dibuka seperti kupu-kupu)
- 1 sdm air jeruk nipis
- 1 sdt garam
Bumbu Halus:
- 6 siung bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 4 butir kemiri, sangrai
- 1 sdt ketumbar
- 1 ruas jahe
- 1 ruas kunyit, bakar
- 1 ruas lengkuas
- 1 batang serai (bagian putihnya saja)
- Garam dan gula secukupnya
Bumbu Tambahan:
- 2 lembar daun salam
- 2 lembar daun jeruk
- 1 batang serai, memarkan
- 200 ml santan (dari 1/2 butir kelapa)
- 1 sdm air asam jawa
Cara Memasak:
- Persiapan Ayam:
- Cuci ayam, lumuri dengan air jeruk nipis dan garam. Diamkan 15 menit, bilas kembali.
- Tumis Bumbu:
- Haluskan semua bumbu halus.
- Tumis bumbu halus bersama daun salam, daun jeruk, dan serai hingga harum.
- Ungkep Ayam:
- Masukkan ayam ke dalam bumbu tumisan.
- Tambahkan santan dan air asam jawa.
- Masak dengan api kecil sampai ayam empuk dan bumbu meresap (sekitar 30–45 menit), sambil sesekali dibalik.
- Panggang Ayam:
- Setelah ayam empuk, angkat dan tiriskan.
- Panggang ayam di atas bara api atau oven (180°C selama 15–20 menit), sambil sesekali dioles sisa bumbu ungkep hingga kecokelatan.