More
    BerandaBERITABaru Dimulai Pemutihan, Bapenda Kota Serang Ungkap Pembayaran PKB dan BBNKB Sudah...

    Baru Dimulai Pemutihan, Bapenda Kota Serang Ungkap Pembayaran PKB dan BBNKB Sudah Tembus Rp 1 Miliar

    SERANG, Sultantv.co – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Serang diketahui telah mengantongi keuntungan sebanyak Rp 1 miliar, dari hasil pembayaran pajak kendaraan bermotor (PKB) dan bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB).

    Padahal, program pemutihan atau pembebasan pokok atau sanksi pajak kendaraan bermotor (PKB) baru berjalan dua hari, sejak Kamis (10/4) lalu digulirkan oleh Pemerintah Kota Serang.

    Program pemutihan ini berdasarkan sesuai Keputusan Gubernur (Kepgub) Banten nomor 170 tahun 2025 tentang pembebasan pokok atau sanksi pajak kendaraan bermotor (PKB).

    Kepala Bapenda Kota Serang, Hari W. Pamungkas mengatakan baru dua hari pihaknya sudah menerima keuntungan sebanyak Rp 1 miliar, dari hasil warga yang bayar PKB dan BBNKB.

    “Kalau kami lihat dari sistem yang sudah kami catat dan memang ditembuskan di masing-masing kabupaten/ kota, itu kurang lebih baru berjalan dua hari, sekitar kurang lebih satu miliaran sudah ada dari sisi pembayaran untuk opsen,” ujar Hari saat ditemui awak media di Puspemkot Serang, Senin, 14 April 2025.

    Ia menyebutkan, pembayaran PKB dan BBNKB mengalami peningkatan kurang lebih 30 sampai 40 persen di dua hari ini, dibanding hari-hari biasa.

    Dirinya juga memprediksi, angka tersebut akan terus meningkat di hari-hari berikutnya hingga program pemutihan ini berkahir tanggal 30 Juni, atau bahkan sampai di pengujung tahun 2025.

    “Sehingga memang peningkatan dari pajak kendaraan bermotor dan bea balik nama serta opsennya juga meningkat,” kata Hari.

    Hari mengatkaan bahwa terjadinya peningkatan pembayaran PKB dan BBNKB di Kota Serang lantaran adanya program pemutihan, dibandingkan dengan hari-hari biasa.

    “Beda. Tentunya ini baru awal ya, baru dilaksanakan tanggal 10 April kemarin. Nah kami harapkan memang ada peningkatan yang signifikan dari transaksi harian apabila belum ada relaksasi. Jadi memang kalau kita lihat peningkatannya itu kurang lebih 30-40 persen di dua hari ini dibanding hari hari biasa,” ungkapnya.

    Ia menegaskan, bahwa Pemkot Serang melalui Bapenda telah masang target sebanyak Rp 125 miliar, untuk pembayaran PKB dan BBNKB. Angka tersebut dinilai realistis untuk terus digenjot sepanjang tahun 2025.

    “Kalau kami sih mengharapkan sesuai dengan target ya. Kami juga menargetkan dengan optimis sekali untuk PKB dan BPNKB. Selama setahun ini kita targetkan Rp 125 miliar. Mudah mudahan bisa tercapai dan bisa lebih,” ucap Hari.

    Terkait dengan antrian panjang yang terjadi dua hari lalu di kantor UPTD Samsat Kota Serang, Hari menjelaskan akan ada penambahan personel untuk membantu pelayanan agar membludak.

    Pihaknya diketahui telah berkoordinasi dengan Bapenda Provinsi Banten, dalam hal ini Samsat, serta berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan terkait rekayasa lalu lintas.

    “Kemudian kita juga mengirimkan tim ke sana untuk membantu pelaksanaan supaya tidak terjadi antrian yang membludak. Dan juga nanti kami akan berkoordinasi lebih lanjut apakah memang diperlukan personel tambahan dari Bapenda kota serang untuk membantu supaya tidak terjadi antrian yang berkepanjangan,” tandasnya. (Roy)

    TINGGALKAN KOMENTAR

    Silakan masukkan komentar anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini

    - Advertisment -

    Most Popular