Vidio kembali merilis Original Series terbarunya pada akhir bulan Februari 2024 nanti. Dibintangi Dian Sastrowardoyo, Nino Fernandez, Donny Damara, hingga Ira Wibowo, serial berjudul RATU ADIL ini akan menyajikan drama kriminal berbalut thriller dan konspirasi. Selain itu, juga akan ada banyak adegan aksi dan adu tembak yang nantinya dilakukan oleh Dian Sastro.
Serial ini mengisahkan tentang kehidupan Lasja (Dian Sastrowardoyo), seorang ibu rumah tangga berubah total setelah suaminya, Oka (Nino Fernandez) menghilang tanpa jejak, lalu disusul dengan terbunuhnya sang ayah Wibowo Soerya (Budi Ros).
Drama atau series dengan genre kejahatan dan konspirasi ini memang sudah ada. Namun, ada banyak hal yang membedakan RATU ADIL dengan series-series yang sudah tayang sebelumnya.
Jajaran pemain dan tim produksi serial “Ratu Adil” dari layanan Vidio saat ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (22/2/2024). (ANTARA/Vinny Shoffa Salma)
Lasja dikenal sebagai ibu rumah tangga yang hidup harmonis bersama keluarganya. Suatu ketika, kehidupan rumah tangganya mulai mengalami masalah saat sang suami, Oka (Nino Fernandez) menunjukkan gelagat mencurigakan yang membuat Lasja bertanya-tanya.
Tidak hanya itu, Lasja juga sempat mengalami kerenggangan hubungan dengan ayahnya, Wibowo Soeryo (Budi Ros) karena masalah lain. Meski demikian, hubungan keduanya kembali membaik setelah Lasja datang ke pesta ulang tahun sang ayah.
Waktu berlalu, ketika hubungan Lasja dan ayahnya mulai membaik, masalah lain pun datang menghampirinya. Wibowo yang merahasiakan identitasnya sebagai mafia dari Lasja dan keluarganya mulai dihadapkan dengan konflik kepentingan oleh rekan-rekannya di Sembilan Naga.
Di tengah konflik tersebut, Wibowo pun berusaha menyelamatkan keluarganya dengan mengumpulkan dan menghancurkan bukti penting yang dapat menyeretnya ke pusaran konflik Sembilan Naga. Di sisi lain, kecurigaan Lasja terhadap sang suami pun semakin besar, hingga kepercayaannya pada orang-orang mulai menghilang.
Akankah Lasja berhasil menyelesaikan permasalahan keluarganya? Akankah konflik Sembilan Naga juga bisa diatasi oleh Wibowo?
Pertemanan berbalas pengkhianatan
Di serial “Ratu Adil”, penonton akan diperlihatkan bagaimana awal mula grup mafia Sembilan Naga terbentuk. Grup ini awalnya melakukan transaksi jual-beli “barang ilegal” di pelabuhan Kota Jakarta dan harus bersaing dengan grup “pedagang” lainnya untuk mendapatkan akses transaksi ini.
Grup Sembilan Naga yang diisi oleh Wibowo Soeryo, Sofjan Darma (Donny Damara), Indra Arsjad (Alm. Yayu Unru), Rahmat Adiwangsa (Arthur Tobing), Tanoto Atmaja (Wiwing Dirgantara), Robert Irawan (Arhinza), Hari Rahman (Abun Hadi), Beni Hidayat (Elkie Kwee), dan Tahir Jusuf (Joseph Karo) ini lambat laun berhasil menjadi pengusaha sukses di bidangnya masing-masing.
Grup Sembilan Naga pun mulai dikenal publik sebagai kumpulan pengusaha sukses di Indonesia. Nyatanya, tidak semua citra baik yang ditampilkan oleh mereka adalah hal yang patut dicontoh.
Tidak sedikit dari anggota grup mafia ini menghalalkan segala cara untuk mendapat apa yang diinginkannya. Terlebih, tidak semua anggota Sembilan Naga setuju dengan cara busuk tersebut, meskipun awal mula pertemanan mereka tidak didasari dengan kejujuran.
Hal inilah yang menjadi cikal bakal konflik dalam internal Sembilan Naga. Satu per satu rahasia mulai terkuak dan menyeret mereka ke pusaran masalah berbahaya, termasuk Wibowo dan keluarganya.
ANTARA berkesempatan menyaksikan dua episode pertama “Ratu Adil”, di mana penonton akan diperlihatkan bagaimana kerasnya dunia mafia yang kontras dengan kasih sayang seorang ayah untuk melindungi keluarganya.
Wibowo, yang dikenal sebagai sosok tegas pun tetap berusaha untuk menjadi ayah yang baik dengan melindungi keluarganya dari “kegilaan” Sembilan Naga.
Lasja yang awalnya hidup tentram bersama keluarganya pun bertransformasi menjadi sosok perempuan kuat yang berusaha bertahan hidup demi keluarganya.[]