SERANG, Sultantv.co – Isu inflasi menjadi menjadi hangat di Provinsi Banten dikarenakan makan di warung nasi jadi penyebab inflasi di Provinsi Banten.
Hal itu diungkapkan Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar usai rapat koordinasi pengendalian inflasi di Gedung Pendopo Gubernur Banten, Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Senin (25/9).
Ia mengatakan biasanya penyebab terjadinya inflasi dikarenakan cabe, bawang dan transportasi. Akan tetapi, kali ini makan di warung nasi menjadi penyebab terjadinya inflasi.
“Inflasi cukup terkendali di Banten, biasanya soal cabe, bawang. Yang menjadi inflasi inti bidang transportasi termasuk juga makan di warung,” katanya.
Menurutnya, lauk pauk dan nasi suatu keterikatan dengan harga beras. Kata dia, hal itulah menjadi pemicu inflasi di Provinsi Banten.
“Saya lihat tadi ada keterangan dari pusat. Artinya mungkin soal faktor beras juga yah,” ucapnya.
Ia juga mengatakan pihaknya sudah mengendalikan harga beras sebagai pemicu inflasi. Kata dia, Pemerintah lewat Kemendagri juga mengarahkan untuk diversifikasi pangan atau mengganti bahan pangan pokok beras.
“Beras rata-rata nasional mengalami hal yang kita kendalikan secara baik. Mendagri sudah mengarahkan diversifikasi pangan, pangan selain beras. Ubi dan jagung,” pungkasnya. (Fik)
