More
    BerandaBERITAKenalkan Hasil Kriya Khas Banten Lewat Penampilan Teater Awak-Awak Gerabah

    Kenalkan Hasil Kriya Khas Banten Lewat Penampilan Teater Awak-Awak Gerabah

    Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten berharap pementasan Teater Awak-Awak Gerabah yang membawakan ‘Legenda Gerabah Bumi Jaya’, yang digagas oleh Teater Studio Indonesia (TSI), dapat menumbuhkan rasa bangga di kalangan generasi muda terhadap kekayaan kerajinan Banten, salah satunya gerabah.

    Hal ini disampaikan oleh Penjabat Gubernur Banten, Al Muktabar, melalui Pelaksana Tugas (Plt) Dinas Pariwisata Provinsi Banten, Agus Setiawan, dalam sambutannya saat membuka pementasan Teater Awak-Awak Gerabah di Plaza Aspirasi, KP3B Curug, Kota Serang, pada Rabu malam (9/10/2024).

    “Kami berharap kegiatan ini dapat memperkenalkan gerabah kepada masyarakat luas serta menumbuhkan rasa cinta terhadap kerajinan lokal yang berasal dari Provinsi Banten,” ujarnya.

    Al Muktabar juga menyampaikan harapannya agar kerajinan gerabah terus berkembang dan menjadi motor penggerak bagi ekonomi kreatif di Banten.

    “Kami ingin pelaku ekonomi kreatif di Banten terus bertumbuh, sehingga kejayaan Banten di masa lalu dapat terulang kembali,” tambahnya.

    Sementara itu, Pimpinan Produksi Teater Awak-Awak Gerabah, Nedy Suryadi, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan upaya untuk menghidupkan ruang-ruang publik di Provinsi Banten melalui pementasan seni budaya.

    “Acara ini juga menjadi wadah bagi komunitas seni, pelaku seni, dan pemerintah untuk saling memperkuat dan bersama-sama memajukan Provinsi Banten,” jelasnya.

    Nedy juga menambahkan bahwa pementasan teater ini merupakan bentuk kontribusi pelaku seni, khususnya di bidang teater, dalam merayakan HUT ke-24 Provinsi Banten.

    “Semangat dari pementasan ini adalah untuk mewujudkan Banten yang berkebudayaan dan berkeadaban,” tutupnya.

    Sebagai informasi, Teater Awak-Awak Gerabah disutradarai oleh Taufik Pria Pamungkas dengan Dramaturg Giri Mustika Roekmana, serta melibatkan empat aktor yaitu Adam, Firman Black, Sabil Kautsar, dan Nedy Suryadi.

    Teater Awak-Awak Gerabah telah dipentaskan di Desa Bumi Jaya, Ciruas, Kabupaten Serang, pada Sabtu (7/9/2024) dan direncanakan akan melanjutkan roadshow ke Kabupaten Lebak, Kabupaten Pandeglang, Kota Cilegon, dan Kota Bandung pada Desember 2024.[]

    TINGGALKAN KOMENTAR

    Silakan masukkan komentar anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini

    - Advertisment -

    Most Popular