Akibat insensitas hujan tinggi yang terjadi sejak semalam (6/3), jalan Pal Lima-Cinangka di Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, mengalami longsor di Kampung Batukuwung. Longsor tersebut menutup akses dari dua arah dan hingga pagi ini belum dilakukan pembersihan di lokasi.
Kapolsek Padarincang, Iptu Maryono, mengungkapkan bahwa longsor terjadi sekitar pukul 01.00 WIB dini hari. Akibatnya, arus lalu lintas lumpuh total dan saat ini masih menunggu alat berat untuk proses pembersihan.
“Jalan masih terputus, lagi menunggu alat berat, nggak bisa dilewati,” ujar Maryono, Jumat (7/3/2025).
Longsoran yang mencapai hampir dua meter ini menutupi jalur alternatif menuju kawasan wisata Anyer. Material longsor berupa tanah dan kayu yang terbawa akibat hujan deras sejak Kamis (6/3) hingga dini hari tadi.
Meski demikian, tidak ada rumah yang rusak dan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Hingga pagi ini, kendaraan dari kedua arah masih belum dapat melintas. Selain itu, hujan dengan intensitas ringan masih turun di lokasi. Sejumlah daerah di Padarincang juga mengalami banjir akibat hujan deras yang disertai angin kencang.
Banjir tercatat melanda wilayah Desa Citasuk dan Desa Batukuwung. Saat ini, tim BPBD Kabupaten Serang bersama unsur terkait serta para relawan bencana tengah berupaya melakukan penanganan.[]
