Indro Warkop selama ini dikenal sebagai seorang komedian. Ketika terlibat sebuah proyek akting, genre serta peran yang dimainkan pun tidak jauh dari sesuatu mengocok perut
Namun akting berbeda dilakukan Indro dalam dalam film bertajuk YANG PATAH TUMBUH, YANG HILANG BERGANTI. Bagaimana tidak, ia diplot sebagai sebagai Hardiman, seorang penari paruh baya yang mengidap demensia.
Karena dipercaya memainkan karakter serius, Indro Warkop pun melakukan apa yang disebut sebagai riset terutama terkait demensia. Ia pun baru tahu bahwa demensia terhadap tiap orang berbeda.
“Karena saya orang baru untuk akting seperti ini, saat dikasih peran saya survey dikit apa itu demensia dan waktu itu mertua saya mengalami demensia. Tapi ternyata antara satu dengan lain orang itu berbeda. Ada dua film juga yang saya tonton, tapi akhirnya saya ambil jalur yang beda tentang demensia yang alami,” kata Indro dikutip dari live conference, baru-baru ini.
Indro Warkop pun menjadikan film ini sebagai tolak ukur kemampuan aktingnya. Karena lewat YANG PATAH TUMBUH, YANG HILANG BERGANTI ia tidak berkomedi sama sekali.
“Film ini wah banget buat saya. Jadi tolak ukur kalau saya bisa untuk akting. Di sini saya belajar dari Clara Bernadeth yang istilahnya anak baru, juga dari Donny yang walau kenal lama tapi belum pernah main bareng. Saya akting beneran baru di sini,” tegas Indro Warkop.[]
Sumber: kapanlagi.com
