SERANG, Sultantv.co – Anggota DPRD Kota Serang daerah pemilihan (dapil) Kecamatan Taktakan, Edi Santoso, mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Wali Kota Serang terhadap pembongkaran segel di SD Negeri Kuranji.
Diketahui, tanah di atas bangunan SD Negeri Kuranji telah digugat oleh Ahmad bin Sanim selaku ahli waris. Sehingga, dirinya melakukan penyegelan berupa tumpukan kayu di pintu masuk sekolah tersebut sejak 25 Agustus 2023.
Pembongkaran segel pintu masuk SD Negeri Kuranji dipimpin langsung oleh Wali Kota Serang, Budi Rustandi dan disaksikan oleh Damanik selaku kuasa hukum dari keluarga ahli waris, serta beberapa pihak terkait.
“Atas nama masyarakat Taktakan saya mengucapkan banyak terima kasih, atas keberanian dan ketegasannya bapak Wali Kota Serang yang sudah membuka segel pintu masuk SDN Kuranji,” ucap Edi Santoso, saat ditemui Sultantv.co di lokasi.
Ia menuturkan, penyegelan berupa tumpukan kayu di pintu masuk SD Negeri Kuranji ini sejak 1,5 tahun lalu, yang dilakukan oleh Ahmad bin Sanim selaku pihak ahli waris.
Pihak ahli waris menilai tanah di atas bangunan sekolah tersebut milik dirinya, hasil pemberian orang tuanya.
“Disegel sama pihak yang mengatasnamakan ahli waris dari tanah di atas bangunan sekolah ini,” ungkap Edi.
Oleh karenanya, politisi Gerindra ini mengajak kepada seluruh masyarakat agar tidak melakukan gugatan, apabila ada orang tuanya telah mewakafkan tanah untuk kepentingan umum.
Tidak melakukan gugatan tersebut demi menjaga kondusifitas di tengah masyarakat, serta menjaga amal ibadah yang diniatkan oleh si pemberi lahan.
“Kami mengajak kepada seluruh masyarakat, terutama bagi orang tuanya atau kakek buyutnya pernah mewakafkan tanahnya untuk kepentingan umum, jangan digugat kembali, untuk menjaga amaliyah orang tuanya dan kondusifitas di masyarakat,” pintanya.
“Mudah-mudahan ke depan tidak terjadi lagi atas penyegelan sekolah di Kota Serang, yang dilakukan mengatasnamakan ahli waris,” tutup Edi. (Roy)
